Nama Bayi Indah Dan Berkah Untuk Lahir Di Bulan Suro

Nama bayi di bulan Suro adalah nama yang diberikan kepada bayi yang lahir pada bulan Suro dalam penanggalan Jawa. Bulan Suro dianggap sebagai bulan yang sakral dan penuh dengan kekuatan mistis, sehingga nama bayi yang diberikan pada bulan ini diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi.

Dalam budaya Jawa, nama bayi di bulan Suro biasanya dipilih berdasarkan perhitungan weton, yaitu perhitungan hari lahir berdasarkan penanggalan Jawa. Weton dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang, sehingga nama bayi yang dipilih harus sesuai dengan wetonnya agar dapat membawa keberuntungan.

Beberapa contoh nama bayi di bulan Suro yang populer antara lain:

• Laki-laki: Suroyo, Surono, Surantaka, Suranta, Sutrisno
• Perempuan: Surohini, Surati, Suratmi, Suraningsih, Sulastri

nama bayi di bulan suro

Nama bayi di bulan Suro merupakan bagian penting dari budaya Jawa. Nama-nama ini dipilih berdasarkan perhitungan weton, yang dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang.

• Sakral: Bulan Suro dianggap sebagai bulan yang sakral dalam penanggalan Jawa.
• Mistis: Bulan Suro dipercaya memiliki kekuatan mistis, sehingga nama bayi yang diberikan pada bulan ini diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan.
• Weton: Perhitungan weton digunakan untuk menentukan nama bayi yang sesuai dengan hari lahirnya.
• Karakter: Nama bayi di bulan Suro diharapkan dapat mencerminkan karakter positif, seperti kuat, pemberani, dan berwibawa.
• Nasib: Nama bayi di bulan Suro juga dipercaya dapat mempengaruhi nasib sang bayi.
• Contoh: Nama bayi laki-laki yang populer di bulan Suro antara lain Suroyo, Surono, dan Surantaka.
• Contoh: Nama bayi perempuan yang populer di bulan Suro antara lain Surohini, Surati, dan Suratmi.
• Tradisi: Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan tradisi yang telah diwariskan secara turun-temurun dalam budaya Jawa.

Pemilihan nama bayi di bulan Suro tidak hanya sekedar memberikan identitas, tetapi juga merupakan bentuk harapan dan doa orang tua agar sang bayi dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beruntung.

Sakral

Kesakralan bulan Suro dalam penanggalan Jawa menjadi salah satu faktor penting dalam pemberian nama bayi di bulan tersebut. Masyarakat Jawa percaya bahwa bulan Suro memiliki kekuatan mistis yang dapat mempengaruhi kehidupan seseorang, termasuk nasib dan karakternya.

Oleh karena itu, nama bayi yang diberikan pada bulan Suro biasanya dipilih berdasarkan perhitungan weton, yaitu perhitungan hari lahir berdasarkan penanggalan Jawa. Weton dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang, sehingga nama bayi yang dipilih harus sesuai dengan wetonnya agar dapat membawa keberuntungan dan perlindungan.

Selain itu, masyarakat Jawa juga percaya bahwa nama yang diberikan pada bulan Suro akan mempengaruhi sifat dan karakter anak. Misalnya, bayi laki-laki yang lahir pada bulan Suro biasanya diberi nama yang bermakna kuat dan pemberani, seperti Suroyo atau Surantaka. Sedangkan bayi perempuan yang lahir pada bulan Suro biasanya diberi nama yang bermakna lembut dan anggun, seperti Surohini atau Suratmi.

Dengan demikian, kesakralan bulan Suro dalam penanggalan Jawa memiliki pengaruh yang kuat terhadap pemberian nama bayi di bulan tersebut. Masyarakat Jawa percaya bahwa nama yang diberikan pada bulan Suro akan membawa keberuntungan, perlindungan, dan karakter positif bagi sang anak.

Mistis

Masyarakat Jawa percaya bahwa bulan Suro memiliki kekuatan mistis yang dapat mempengaruhi kehidupan seseorang, termasuk nasib dan karakternya. Oleh karena itu, nama bayi yang diberikan pada bulan Suro diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi.

• Kekuatan Mistis Bulan Suro

  Menurut kepercayaan masyarakat Jawa, bulan Suro merupakan bulan yang memiliki kekuatan mistis yang kuat. Kekuatan mistis ini dipercaya dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk nasib dan karakter. Oleh karena itu, nama bayi yang diberikan pada bulan Suro diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi.

• Pemilihan Nama Berdasarkan Weton

  Untuk mendapatkan nama bayi yang membawa keberuntungan dan perlindungan, masyarakat Jawa biasanya memilih nama berdasarkan perhitungan weton. Weton adalah perhitungan hari lahir berdasarkan penanggalan Jawa. Weton dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang, sehingga nama bayi yang dipilih harus sesuai dengan wetonnya.

• Contoh Nama Bayi yang Membawa Keberuntungan

  Beberapa contoh nama bayi laki-laki yang dipercaya membawa keberuntungan jika diberikan pada bulan Suro antara lain Suroyo, Surono, dan Surantaka. Sedangkan contoh nama bayi perempuan yang dipercaya membawa keberuntungan jika diberikan pada bulan Suro antara lain Surohini, Surati, dan Suratmi.

Dengan demikian, kepercayaan terhadap kekuatan mistis bulan Suro memiliki pengaruh yang kuat terhadap pemberian nama bayi di bulan tersebut. Masyarakat Jawa percaya bahwa nama yang diberikan pada bulan Suro akan membawa keberuntungan, perlindungan, dan karakter positif bagi sang anak.

Weton

Weton merupakan perhitungan hari lahir berdasarkan penanggalan Jawa. Dalam budaya Jawa, weton dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang. Oleh karena itu, weton menjadi salah satu faktor penting dalam pemberian nama bayi, termasuk nama bayi di bulan Suro.

Nama bayi di bulan Suro yang dipilih berdasarkan weton diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi. Hal ini karena bulan Suro dianggap sebagai bulan yang sakral dan penuh dengan kekuatan mistis. Oleh karena itu, nama bayi yang diberikan pada bulan Suro harus sesuai dengan wetonnya agar dapat membawa pengaruh positif bagi kehidupan sang bayi.

Misalnya, bayi laki-laki yang lahir pada hari Senin dengan weton Senin Pahing akan cocok diberi nama Suroyo. Nama Suroyo memiliki makna kuat dan pemberani, yang sesuai dengan karakter weton Senin Pahing. Sedangkan bayi perempuan yang lahir pada hari Selasa dengan weton Selasa Kliwon akan cocok diberi nama Suratmi. Nama Suratmi memiliki makna lembut dan anggun, yang sesuai dengan karakter weton Selasa Kliwon.

Dengan demikian, perhitungan weton memiliki peran penting dalam pemberian nama bayi di bulan Suro. Weton menjadi salah satu faktor penentu dalam memilih nama yang diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi.

Karakter

Pemberian nama bayi di bulan Suro tidak hanya sekedar memberikan identitas, tetapi juga merupakan bentuk harapan dan doa orang tua agar sang bayi dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beruntung. Oleh karena itu, nama yang diberikan biasanya dipilih berdasarkan perhitungan weton dan memiliki makna yang positif.

• Karakter Kuat dan Berani

  Dalam budaya Jawa, bulan Suro dianggap sebagai bulan yang sakral dan penuh dengan kekuatan mistis. Oleh karena itu, nama bayi yang diberikan pada bulan ini diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi. Nama-nama yang memiliki makna kuat dan berani, seperti Suroyo atau Surantaka, sering dipilih untuk bayi laki-laki yang lahir pada bulan Suro.

• Karakter Lembut dan Anggun
  

  Selain nama yang bermakna kuat dan berani, nama bayi yang diberikan pada bulan Suro juga bisa memiliki makna yang lembut dan anggun. Nama-nama seperti Surohini atau Suratmi sering dipilih untuk bayi perempuan yang lahir pada bulan Suro.

• Karakter Bijaksana dan Berwibawa

  Selain makna yang positif, nama bayi yang diberikan pada bulan Suro juga diharapkan dapat mencerminkan karakter yang bijaksana dan berwibawa. Nama-nama seperti Sutrisno atau Sulastri sering dipilih untuk bayi yang diharapkan memiliki karakter tersebut.

• Karakter sesuai Weton

  Pemilihan nama bayi di bulan Suro juga harus disesuaikan dengan weton kelahirannya. Weton adalah perhitungan hari lahir berdasarkan penanggalan Jawa yang dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang. Nama bayi yang dipilih harus sesuai dengan wetonnya agar dapat membawa pengaruh positif bagi kehidupan sang bayi.

Dengan demikian, pemberian nama bayi di bulan Suro memiliki makna dan tujuan yang mendalam dalam budaya Jawa. Nama yang diberikan diharapkan dapat mencerminkan karakter positif, membawa keberuntungan dan perlindungan, serta sesuai dengan weton kelahiran sang bayi.

Nasib

Dalam budaya Jawa, nama bayi di bulan Suro tidak hanya sekedar identitas, tetapi juga dipercaya dapat mempengaruhi nasib sang bayi. Hal ini karena bulan Suro dianggap sebagai bulan yang sakral dan penuh dengan kekuatan mistis.

Nama bayi yang diberikan pada bulan Suro diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi. Nama-nama yang memiliki makna positif, seperti kuat, pemberani, dan berwibawa, sering dipilih untuk bayi yang lahir pada bulan Suro.

Selain itu, pemilihan nama bayi di bulan Suro juga harus disesuaikan dengan weton kelahirannya. Weton adalah perhitungan hari lahir berdasarkan penanggalan Jawa yang dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang. Nama bayi yang dipilih harus sesuai dengan wetonnya agar dapat membawa pengaruh positif bagi kehidupan sang bayi.

Meskipun kepercayaan terhadap pengaruh nama terhadap nasib seseorang tidak dapat dibuktikan secara ilmiah, namun hal ini tetap menjadi bagian penting dari budaya Jawa. Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan bentuk harapan dan doa orang tua agar sang bayi dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beruntung.

Contoh

Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan bagian penting dari budaya Jawa. Nama-nama yang diberikan biasanya dipilih berdasarkan perhitungan weton dan memiliki makna yang positif. Beberapa contoh nama bayi laki-laki yang populer di bulan Suro adalah Suroyo, Surono, dan Surantaka.

• Makna Nama
  

  Nama-nama bayi laki-laki yang populer di bulan Suro biasanya memiliki makna yang kuat dan pemberani. Misalnya, nama Suroyo berarti "kekuatan", Surono berarti "pahlawan", dan Surantaka berarti "penakluk musuh".

• Pengaruh Weton
  

  Pemilihan nama bayi di bulan Suro juga harus disesuaikan dengan weton kelahirannya. Weton adalah perhitungan hari lahir berdasarkan penanggalan Jawa yang dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang. Nama bayi yang dipilih harus sesuai dengan wetonnya agar dapat membawa pengaruh positif bagi kehidupan sang bayi.

• Harapan dan Doa
  

  Pemberian nama bayi di bulan Suro tidak hanya sekedar memberikan identitas, tetapi juga merupakan bentuk harapan dan doa orang tua agar sang bayi dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beruntung. Nama-nama yang diberikan biasanya dipilih dengan makna yang positif dan diharapkan dapat membawa keberkahan bagi sang bayi.

Dengan demikian, pemberian nama bayi di bulan Suro memiliki makna dan tujuan yang mendalam dalam budaya Jawa. Nama yang diberikan diharapkan dapat mencerminkan karakter positif, membawa keberuntungan dan perlindungan, serta sesuai dengan weton kelahiran sang bayi.

Contoh

Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan bagian penting dari budaya Jawa. Nama-nama yang diberikan biasanya dipilih berdasarkan perhitungan weton dan memiliki makna yang positif. Beberapa contoh nama bayi perempuan yang populer di bulan Suro adalah Surohini, Surati, dan Suratmi.

• Makna Nama
  

  Nama-nama bayi perempuan yang populer di bulan Suro biasanya memiliki makna yang lembut dan anggun. Misalnya, nama Surohini berarti "cahaya bulan", Surati berarti "surat", dan Suratmi berarti "anak perempuan yang baik".

• Pengaruh Weton
  

  Pemilihan nama bayi di bulan Suro juga harus disesuaikan dengan weton kelahirannya. Weton adalah perhitungan hari lahir berdasarkan penanggalan Jawa yang dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang. Nama bayi yang dipilih harus sesuai dengan wetonnya agar dapat membawa pengaruh positif bagi kehidupan sang bayi.

• Harapan dan Doa
  

  Pemberian nama bayi di bulan Suro tidak hanya sekedar memberikan identitas, tetapi juga merupakan bentuk harapan dan doa orang tua agar sang bayi dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beruntung. Nama-nama yang diberikan biasanya dipilih dengan makna yang positif dan diharapkan dapat membawa keberkahan bagi sang bayi.

Dengan demikian, pemberian nama bayi di bulan Suro memiliki makna dan tujuan yang mendalam dalam budaya Jawa. Nama yang diberikan diharapkan dapat mencerminkan karakter positif, membawa keberuntungan dan perlindungan, serta sesuai dengan weton kelahiran sang bayi.

Tradisi

Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan bagian penting dari tradisi budaya Jawa. Tradisi ini telah diwariskan secara turun-temurun dan memiliki makna yang mendalam bagi masyarakat Jawa.

• Makna Bulan Suro
  

  Bulan Suro dianggap sebagai bulan yang sakral dan penuh dengan kekuatan mistis dalam penanggalan Jawa. Oleh karena itu, nama bayi yang diberikan pada bulan Suro diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi.

• Pengaruh Weton
  

  Dalam budaya Jawa, weton (perhitungan hari lahir) dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang. Pemberian nama bayi di bulan Suro juga harus disesuaikan dengan weton kelahirannya agar dapat membawa pengaruh positif bagi kehidupan sang bayi.

• Harapan dan Doa
  

  Pemberian nama bayi di bulan Suro tidak hanya sekedar memberikan identitas, tetapi juga merupakan bentuk harapan dan doa orang tua agar sang bayi dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beruntung. Nama yang diberikan biasanya dipilih dengan makna yang positif dan diharapkan dapat membawa keberkahan bagi sang bayi.

• Kelestarian Tradisi
  

  Tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro terus diwariskan dari generasi ke generasi. Hal ini menunjukkan bahwa tradisi ini masih memiliki makna dan nilai yang penting bagi masyarakat Jawa.

Dengan demikian, pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan tradisi yang memiliki makna dan tujuan yang mendalam dalam budaya Jawa. Tradisi ini tidak hanya sekedar memberikan identitas, tetapi juga merupakan bentuk harapan dan doa orang tua agar sang bayi dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beruntung.

Pertanyaan Umum tentang Nama Bayi di Bulan Suro

Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan tradisi yang penting dalam budaya Jawa. Tradisi ini memiliki makna dan tujuan yang mendalam, yaitu untuk memberikan identitas, membawa keberuntungan dan perlindungan, serta sesuai dengan weton kelahiran sang bayi.

Pertanyaan 1: Apa makna bulan Suro dalam budaya Jawa?

Dalam penanggalan Jawa, bulan Suro dianggap sebagai bulan yang sakral dan penuh dengan kekuatan mistis. Oleh karena itu, nama bayi yang diberikan pada bulan Suro diharapkan dapat membawa keberuntungan dan perlindungan bagi sang bayi.

Pertanyaan 2: Bagaimana pengaruh weton dalam pemberian nama bayi di bulan Suro?

Dalam budaya Jawa, weton (perhitungan hari lahir) dipercaya dapat menentukan karakter dan nasib seseorang. Pemberian nama bayi di bulan Suro juga harus disesuaikan dengan weton kelahirannya agar dapat membawa pengaruh positif bagi kehidupan sang bayi.

Pertanyaan 3: Apa saja contoh nama bayi laki-laki yang populer di bulan Suro?

Beberapa contoh nama bayi laki-laki yang populer di bulan Suro adalah Suroyo, Surono, dan Surantaka. Nama-nama tersebut memiliki makna yang positif, seperti kuat, pemberani, dan berwibawa.

Pertanyaan 4: Apa saja contoh nama bayi perempuan yang populer di bulan Suro?

Beberapa contoh nama bayi perempuan yang populer di bulan Suro adalah Surohini, Surati, dan Suratmi. Nama-nama tersebut memiliki makna yang positif, seperti lembut, anggun, dan baik hati.

Pertanyaan 5: Apakah tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro masih relevan di zaman modern?

Tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro masih tetap relevan di zaman modern. Hal ini menunjukkan bahwa tradisi ini masih memiliki makna dan nilai yang penting bagi masyarakat Jawa.

Pertanyaan 6: Bagaimana cara memilih nama bayi di bulan Suro yang sesuai?

Untuk memilih nama bayi di bulan Suro yang sesuai, pertimbangkan makna nama tersebut, pengaruh weton kelahiran bayi, serta harapan dan doa orang tua untuk sang bayi.

Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan tradisi yang kaya makna dan tujuan. Dengan memahami tradisi ini, kita dapat memberikan nama yang baik dan sesuai untuk bayi yang lahir pada bulan yang sakral ini.

Tips Memilih Nama Bayi di Bulan Suro

Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan tradisi yang penting dalam budaya Jawa. Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda memilih nama bayi yang sesuai dan bermakna untuk bayi yang lahir pada bulan yang sakral ini:

Tip 1: Perhatikan Makna Nama

Pilih nama bayi yang memiliki makna positif dan sesuai dengan harapan Anda untuk sang bayi. Hindari nama yang memiliki makna negatif atau tidak pantas.

Tip 2: Sesuaikan dengan Weton

Dalam budaya Jawa, weton (perhitungan hari lahir) dipercaya dapat mempengaruhi karakter dan nasib seseorang. Sesuaikan nama bayi dengan weton kelahirannya untuk membawa pengaruh positif bagi kehidupan sang bayi.

Tip 3: Pertimbangkan Tradisi

Jika Anda ingin melestarikan tradisi budaya Jawa, pertimbangkan untuk memilih nama bayi yang umum digunakan pada bulan Suro. Nama-nama tersebut biasanya memiliki makna yang baik dan sesuai dengan nilai-nilai budaya Jawa.

Tip 4: Minta Saran dari Tetua

Tetua atau orang yang lebih berpengalaman dalam budaya Jawa dapat memberikan saran yang berharga dalam memilih nama bayi di bulan Suro. Mereka dapat membantu Anda memahami makna nama dan pengaruh weton terhadap kehidupan sang bayi.

Tip 5: Berdoa dan Berharap

Selain mempertimbangkan faktor-faktor teknis, jangan lupa untuk berdoa dan berharap yang terbaik untuk sang bayi. Nama yang Anda pilih harus mencerminkan harapan dan doa Anda agar sang bayi dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beruntung.

Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat memilih nama bayi di bulan Suro yang sesuai, bermakna, dan membawa keberkahan bagi sang bayi.

Kesimpulan Nama Bayi di Bulan Suro

Pemberian nama bayi di bulan Suro merupakan tradisi budaya Jawa yang kaya makna dan tujuan. Nama yang diberikan diharapkan dapat membawa keberuntungan, perlindungan, dan mencerminkan karakter positif sang bayi.

Dalam memilih nama bayi di bulan Suro, perlu mempertimbangkan makna nama, pengaruh weton kelahiran bayi, dan nilai-nilai budaya Jawa. Dengan memahami tradisi ini, kita dapat memberikan nama yang baik dan sesuai untuk bayi yang lahir pada bulan yang sakral ini.

Semoga tradisi pemberian nama bayi di bulan Suro terus lestari dan menjadi bagian penting dalam melestarikan budaya Jawa.

Bagikan Artikel ini